Tips Mempersiapkan Traveling

Ada banyak blog2 yang men-share tulisan dan beberapa tips saat kita mau jalan-jalan sendiri, namun gw pun mau ikutan nimbrung menambahkan tips berdasarkan pengalaman gw pribadi serta beberapa tambahan2 dari kelakuan teman2 gw sendiri yang gw tuliskan disini, hehehe.
  • Harus Punya paspor yang belum expired atau belum hampir expired, kalau mau traveling ke luar negeri. *diteriakin orang "yaeyalah", xixi, masalahnya masih banyak pertanyaan dari orang2, mengenai paspornya yang sudah mau expire dalam 6 bulan, boleh ga tetep pergi keluar negeri?? jawabnya "TIDAK BISA" dan Perhatikan masa berlaku Paspor kita, ada juga yang sudah booking tiket pesawat ternyata, paspornya sudah mau atau sudah expired malah *adaloh. Ketika ada kejadian seperti itu akhirnya harus reschedule dan menambah biaya lagi untuk mengubah tiket pasawat. Lebih aman nya kalau paspor kita sudah mau habis langsung diperpanjang sajah.
  • Visa. kalau ke negara2 asia tenggara kita sudah tidak perlu lagi membuat visa dari jakarta, namun kalau korea, china, jepang kita masih perlu Visa. Jepang katanya sudah bebas visa untuk e-paspor namun tetap harus perlu lapor. Untuk membuat visa persiapkan dengan baik syarat2nya jangan bolak balik kurang ini dan itu. Ada juga yang gw lihat banyak orang masih minta form visa di counter di kedutaan dan alhasil tidak dilayani (apalagi kalau kedutaan USA). Karena form biasanya kita bisa dapatkan dari online. Dan kalau diminta foto selau berikan foto yang baru dan pose yang baik dan natural, yang berkerudung boleh tetapi fotonya harus mengambil semua bulatnya muka, dan pesan2 ke toko cetak fotonya kalau foto kita, jangan di buat2 jadi cantik. 
  • Persiapkan durasi/waktu liburan yang baik, 10 hari rasanya kurang, minimal 12 hari sepertinya baru akan puas mengexplore suatu tempat, namun sayangnya cuti yang kita dapatkan dari kantor tempat kita bekerja adalah hanya 12 hari kerja. Prinsip menentukan berlibur dan mengambil cuti dari kantor adalah mengajukan atau menginformasikan kepada bos kita jauh-jauh bulan sebelumnya dan selalu menyesuaikan dengan waktu kerja kita dimana dalam bekerja ada tanggal-tanggal sibuk yang kita tidak bisa tinggalkan dan ada tanggal2 tertentu yang agak sedikit lowong, di tanggal lowong itulah dapat kita ajukan cuti dengan agak leluasa, dan jika perusahaan atau bos keukeh walaupun sudah dari jauh2 bulan pun tidak di setujui, opsi kedua adalah mengambil cuti tanpa dibayar, alias saat kita tidak bekerja maka gaji kita akan dipotong, *tak ada yang rugi kan. Namun jika itu ternyata gak mempan juga. gw mah tetep masukan surat cuti, mau dipotong gaji atau tidak atau apapun itu gw tetep jalan.. sayang kan udah persiapan apalagi sudah booking tiket pesawat dan gak dikasih cuti. Oleh karena itu banyak dari teman2 yang bener2 niat mau traveling ada yang harus terpaksa mengundurkan diri dari pekerjaan. 
  • Selalu aware dan mencari informasi diberbagai media tentang negara yang kita tuju dan jenis2 scam yang ada di negara itu, menghindari hal2 yang buruk. Se-pengetahuan gw sih Korea, Jepang itu Sangat Aman. walaupun aman tetap harus selalu cari tahu. 
  • Selalu Download subway map kota yang kita tuju atau moda transportasi apa yang dimiliki oleh negara tersebut, sebelum kita berangkat dan pelajari terlebih dahulu, kalau gw sih cari aplikasi yang bisa digunakan saat offline, karena hp gw saat traveling ke luar negeri akan gagu internet jika tanpa wifi, gak harus selalu update status kan....  xixi. 
  • Tidak perlu update status tiap saat, kalau gw selama pengalaman traveling ini belum perlu beli paket internet atau repot2 beli paket yang murah dan bawa modem dari rumah, yang hanya perlu adalah isi pulsa yg cukup buat telepon polisi, hotel atau keluarga kalau ada emergency. Sejujurnya sih lebih kepada alasan mahal xixi. Mengandalkan wifi dari hotel dan restaurant sudah cukup, mencari informasi sebanyak-banyaknya sebelum berangkat dan simpan dalam buku, kertas atau hp. Kalau kita mau update status atau searching informasi lewat google tujuan kita selanjutnya bisa kita lakukan sesampainya kita di Hotel. *Repot? engga juga sih, disitulah nikmatnya jalan sendiri, pada saat2 sebelum berangkat kita bisa banyak belajar dan mencatat. *New update, di thn 2017, gw sedang memikirkan untuk menggunakan Internet saku atau paket telepon, sms dan nilai plus adalah internet saat ke USA nanti, karena pengalaman pertama menggunakan Airbnb dan host meminta kita menghubungi mereka jika kita hendak menuju ke tempat mereka dan kedua karena kita akan melakukan Road Trip, *Kenapa? karena menyewa GPS ternyata mahal jika dikalikan selama hari kita menyewa mobil. *sama dengan harga beli baru. Tetapi jika itu pun tidak ada, maka kami berencana akan membeli "PETA Kertas" *kata suamiku peta kertas dan jalan-jalan disana mudah dibaca melalui peta.    
  • Jangan pergi pada waktu musim dingin xixi.. kalau memang kita bukan bertujuan khusus untuk bermain2 atraksi musim dingin karena Dinginnn dan tidak maksimal jalan-jalan kita. Kalaupun begitu jangan lupa bawa yg harus dibawa atau harus bawa pelembab wajah, dan bibir.
  • Bawa uang cash jangan berlebihan dan secukupnya dan disesuaikan dengan tempat yang kita kunjungi artinya kita lihat tempat yang kita kunjungi itu kota besar atau desa untuk mempersiapkan uang cash yang kita bawa. Bawa ATM yang berlogo master/visa dan kawan2nya chargenya juga lumayanlah gak terlalu besar, menggunakan kartu kredit juga lumayan dan kadang exchange ratenya lebih bagus dari pada saat kita beli cash di money changer (khusus KK tertentu ya) namun kita harus juga bisa rajin membandingkan kursnya. Di Korea beli tiket bis di dalam bis aja bisa pakai kartu kredit, penggunaan kartu kredit di korea itu sangat mudah banget gak perlu memasukan PIN dan ada beberapa yg gak perlu juga tanda tangan.
  • Persiapkan sepatu yang baik, kesehatan yang baik dan latih otot2, terutama otot kaki, jika ingin traveling sendiri terutama yang aktif menggunakan subway dan bus umum, dan bawa multi vitamin, kalau gw selalu banyak bawa tolak angin *bukan iklan, panadol dan Neo-remasil, tablet (ini sangat manjur untuk pegal-pegal dan ngilu) tapi jangan tiap hari ya.. gw minum ini hanya 2 kali, jedah 3 atau 4 hari dan ampuh mengatasi nyeri pegal gw.
  • Packing light, jangan bebawaan yang berat2. Bukan berarti kita backpacker, gw bukan backpacker *faktorU. 
  • Buat Itinerary yang simple sekaligus perkiraan biayanya.
  • Jangan Kejar Target, Jika mengunjungi suatu tempat harus kejar target, artinya semua tempat harus kita kunjungi, (Lebih Baik ikut tour kalau mau kejar target), tanpa memikirkan kondisi diri kita sendiri, oleh karena itu seperti diatas gw sebutkan bahwa 10 hari traveling adalah kurang. Pada waktu kita traveling, berarti kita hendak berlibur dan menikmati liburan dengan santai, walaupun baik adanya jika kita punya itinerary namun kita gak ngoyok. (apa ya bahasa yg baiknya?). Bangun di pagi hari pun kita tidak terburu-buru, seselesainya aja dan kita juga tidak mau seharian dari pagi sampai malam di jalan, artinya jika ada waktu jeda, kita pasti kembali dulu ke penginapan untuk istirahat dan baru memulai lagi. Satu tempat wisata saja bisa kita telusuri sampai detail dan ke pojok-pojokan, jadi untuk itu butuh waktu. Apalagi pengaruh Musim negara yang kita tuju, saat kita pergi adalah musim dingin, sebenernya musim akhir authum atau early winter sih, hanya saja early winter itu buat gw manusia yang lahir di garis khatulistiwa sudah cukup dingin banget. Jadi ada rasa malas keluar kamar, apalagi tempat wisata yang kita kunjungi itu banyak yang outdoor, jadi rencana banyak berubah karena suhu udara juga. kecuali memang kita mau atraksi olahraga musim dingin, oleh karena itu gw bilang jangan pergi waktu winter. 
  • Cerita.... Menjelang keberangkatan kita, ternyata cuaca berubah drastis, padahal waktu gw beli Jaket gw pikir gak bakal 2C jadi,  jadi gw ngomong ama tukang jual jaketnya kalau gw lagi cari jaket authum hufftt. Jaket yang gw beli pun bukan jaket mahal, xixi dari pada beli jaket 600-800 ribu, lebih baik gw pakai buat yang lain, menyiasatinya adalah beli jaket Bekas.. walaupun mungkin tampaknya tidak sebagus dan se-wow jaket mahal dan baru, tapi cukup untuk menghangatkan badan gw, yang gw beli di pasar baru, "ATOM" dengan harga yang sangat  murah. Ada banyak macam2 jaket disini tinggal kita pilih aja yg teliti, mana yang menurut kita bagus dan tawar deh setelah itu, rendam pakai Dethol sehari semalam dan gw cuci-jemur sampai 2 kali xixi. (oh ya di Bintaro plaza bln Des 2016 ini , gw lihat ada juga yang jual coat bekas yang ada bulu2 dalamnya juga ada, sepertinya lagi ada pameran dan harganya all 100rb) Akhirnyapun gw jadi pakai 4 layer baju (dalaman seperti buat pakai org berjilbab gitu, kemeja/kaos luaran, jaket biasa, jaket luaran/coat), lumayan lah gak sampai kedinginan karena ada syal, kupluk dan sarung tangan yang gak boleh lupa dibawa.
  • Gaya boleh tapi jangan kaya foto model yang mau fashion show, yang dalam traveling harus gonta ganti dan match antara baju, sepatu dengan tas atau apalah biar kelihatan keren seperti maju mundur cantik, walaupun tampil cantik gak dilarang xixi, waktu difoto yang pentingkan background fotonya, bukan kitanya toh (*nge-les aja). Hal ini meminimalisasi ransel yang kita gotong. Sumpah ternyata bawa backpack 30L aja pundak gw setelahnya itu cenat cenut. umur gak bisa boong haha. Tapi walaupun punggung dan pundak cenat cenut bawa ransel memang lebih praktis dari pada koper.
  • Lebih mencari info2 Wisata yang natural dan cultural dan kuliner dan yang Gratis hehe. Kita berdua memang bukan orang yang kelebihan uang, jadi kita jarang menghabiskan waktu untuk berbelanja dan lebih banyak berkunjung ke daerah wisata cultural atau museum dan wisata alam yang gak perlu mengeluarkan uang banyak untuk biaya tiket masuknya atau kalau bisa yang free alias gratis xixi, kecuali yang amat sangat menarik seperti Loveland di Jeju, atau mungkin jika kita punya anak ya mungkin akan lain cerita. 
  • Tidak pernah jemu berburu tiket murah, airline full service kadang kalau lagi buka promo itu murah banget, malah lebih murah dibandingkan dengan airline budget dan gw memang lebih memilih airline full service untuk traveling yang perjalanannya lebih dari 2 jam, karena suami gw perlu space kaki yang lebih besar sementara budget airline kadang2 sempit banget, dan ada inflight entertainment yang bikin perjalanan kita tidak membosankan atau memikirkan yang bukan-bukan heee. Dan tidak lupa memanfaatkan Layover.
  • Selalu cek dan ricek, double buble check penginapan yang akan kita tempati, kecuali kalian booking hotel berbintang yang sudah jelas dan terkenal namanya, kalau gw mah biasa BnB guesthouse atau hostel. Jangan sampai kejadian membooking hostel eh hostelnya nga ada, pe-er banget sih itu. Dengan kecanggihan teknologi jaman sekarang, kita bisa cari review dan foto-foto hotel yang kita inginkan melalui beberapa website dan baca-baca blogger orang2 lain juga amat membantu. 
  • Memilih penginapan sesuai dengan kapasitas atau jumlah orang yang traveling yaa, Jangan malu2in cap dari Indonesia yak, karena kalau gw lihat masih banyak dari kita biasa booking hotel 1 kamar yang seharusnya untuk 2 orang namun ditempati oleh beberapa orang dengan cara menyusup masuk ke kamarnya, yang menurut gw, sangat tidak baik. Pilihlah penginapan yang sesuai dengan budget kita.
  • Siapkan Semua backup dokumen penting kita dalam smartphone atau klu gw malah siapkan 2 cara yaitu fotocopy dan softcopy. Menjaga kejadian amit2 sih kalau kita sampai kehilangan dokumen penting kita dalam perjalanan.
  • Selalu persiapkan barang2 yang kita perlukan dalam traveling, mungkin karena gw cewe ya, jadi detail banget yang harus gw bawa seperti pembalut, korek kuping dan handuk kecil, shampoo, odol, sabun, deodoran, walaupun hanya sedikit2 saja yang penting gw bawa. Kalau suami selalu bilang kenapa sih tidak beli disana, atau di penginapan kan ada alias selalu mengandalkan penginapan, tapi gw sih tetap akan bawa, karena saat menginap di hostel atau guesthouse yang terkadang tidak menyediakan hal2 itu, karena ada kejadian lupa membawa pembalut dan pas datang bulan, membeli pembalut di negara lain itu Mahal judulnya..   
  • Jangan menggunakan pengalaman orang lain yang gak baik apalagi melanggar aturan sebagai patokan. Mempelajari sesuatu dari orang yang lebih berpengalaman adalah baik, carilah informasi sebanyak yang kita butuhkan sebagai bahan masukan yang akan kita lakukan saat traveling. Namun jika kalian sudah ada niat melanggar atau melakukan hal yang tidak baik lebih baik jangan, ingat kita adalah DUTA BANGSA saat traveling. Yang buruk jangan ditiru ataupun kamu mencoba mau melakukan lalu mencari referensi orang yang sudah lolos melakukan pelanggaran tersebut *mudeng nga? haha gw aja bingung nulisnya. Misalnya banyak banget contohnya seperti gw bilang diatas, menginap di kamar hotel melebihi kapasitas orang sekamar, namun karena pengalaman orang lain bisa, lalu kita meniru dan atau mencoba menyelinap, dan juga misalnya membawa barang melebihi normal yang sudah ditentukan seperti ukuran koper kabin atau pun beratnya sudah ada ketentuannya, jangan menyusahkan orang lain atau menyerobot kabin orang lain didalam pesawat karena barang bawaan kita banyak, atau membawa rokok ke singapore atau membawa oleh2 melebihi ketentuan bea cukai yang sekarang sedang di tertibkan, atau membawa alkohol melebihi 1 liter perbotol perorang, perhatikan selalu peraturan2 yang ada, setiap negara berbeda peraturan dan jangan melanggar ataupun  mencoba mencari siasat atau tips2 dari orang2 yang sudah lolos dari petugas, namanya melanggar aturan.
Demikianlah tips saat kita traveling, saat kita mengunjungi suatu tempat pasti kita akan selalu mendapatkan pelajaran yang baru dan pengalaman yang baru, saat ini sekian dulu tips dari saya yaa, selamat menikmati liburan.

No comments:

Post a Comment