Proses Perpanjang SIM beda dengan Alamat KTP

Update April 2019
Pagi2 gw datang ke Samsat Gandaria City, setelah 3 tahun berlalu sekarang saya kembali memperpanjang SIM A yang sudah habis masa berlakunya di tempat ini, namun kecewa karena ternyata pelayanan perpanjang SIM baru akan dilayani pada pukul 12.00, alhasil saya kembali ke kantor pagi itu. Lalu Jam 12.30 setelah makan siang saya kembali lagi dan sudah ramai banget dan lantai itu sangat sesak, panas dan sumpek. Saya langsung mengarah  ke tempat pengambilan formulir sambil menyerahkan asli KTP dan SIM A saya diberikan formulir untuk saya isi, hanya ada 1 meja untuk mengisi form yang sudah penuh disana, 5-10 menit saya mengisi form dan mengembalikannya di tumpukan kertas2 yang ada di loket.
Drama nya disini setelah memasukan formulir saya menunggu lebih dari 1 jam dan nama saya belum dipanggil juga, entah yang membuat lama itu apa saya kurang mengerti, ternyata setelah 1 jam lewat saya dipanggil di dalam ruangan bersama dengan 9 orang lainnya hanya untuk mengecek mata saya benar atau tidak *oh ternyata cek kesehatan membayar 25,000 *lama banget nunggunya padahal cek kesehatan hanya 1 menit kelar. lalu di meja sebelahnya saya harus membayar lagi 30,000.- untuk asurasi *katanya. *baru apa semua harus membeli asuransi ini atau tidak ya mmm saya kurang tahu juga deh, bukannya sehatu saya kalau di jalan raya ada kecelakaan sudah otomatis jasamarga mengcover asuransi ya.
keluar dari ruangan ini saya mendapatkan nomor antrian untuk Foto dan lembar untuk membayar SIM nya sebesar Rp. 80,000.- 
Antrian saya nomor 82 dan saat itu untuk foto baru di antrian nomor 39, FYI, di sini hanya 1 tukang foto dan tempat foto.. jadi saya harus menunggu 1,5 jam lagi hanya untuk di Foto *WTH. plus 10 menit dari sesi foto sampai SIM saya benar2 jadi. *saya sih kasihan jg dengan petugas pasti mereka juga lelah tapi karena birokrasi ini apalagi kita yang menunggu  ya kesel banget karena lama.
Dari semangat sampai lelah sampai jutek muka gw pasang karena pelayanan yang lelet dan tidak praktis di samsat ini. 
Lalu teman2 gw menanyakan apakah sebaiknya tidak diurus di SIM Keliling karena katanya lebih cepat.
Saya ke Samsat ini karena 5 tahun lalu saya datang pagi sebelum samsat buka dan prosedurnya lebih simple tidak seribet seperti tahun ini, gw hanya isi form lalu tidak lama nama saya dipanggil, foto langsung bayar dan SIM jadi *seperti cerita dari blog saya dibawah ini dan kita semua senang hehe tapi sekarang tidak seperti ini lagi ternyata. 




******************************************************
Satu demi satu pelan-pelan setelah paspor sekarang giliran SIM C gw yang udah mau expire agak ragu soalnya baca dari beberapa blog dari teman2 yang lain kok rada ribet ya musti cabut berkas di jakarta baru apply di tangerang huft,  dan baru gw inget mungkin karena waktu itu para teman2 bloger yang lain SIM & NIK belum online, tapi gw akhirnya mencoba peruntungan hehe, seperti biasa, langganan gw buat SIM dan perpanjang STNK itu pasti di Mall Gandari City, selain enak karena di Mall sehabis buat SIM bisa jalan2 nge mall dan gak panas karena ruangannya ber AC, niat berangkat pagi dari rumah biar sampai di gerai SIM sebelum jam 8 Pagi, soalnya kalau antri perpanjang SIM agak lumayan banyak peminatnya dibanding perpanjang STNK klu di gerai Gancy gak lama, dah gw udah kaya yang buka mall aja gw hehe, sampailah gw di sana jam 8 kurang dan cuma ada beberapa bapak2 yang lagi nunggu di depan pintu kantor gerai sim yang belom dibuka, pas gw liat jam layanan gak ngeh ternyata, jam layanan SIM  baru dibuka pukul 9.30 alamak siang bener.. nah gw udah disini jam 7.45 haha malah ada bapak2 disebelah gw dari jam 6.30 udah disitu haha, Waduh makin siang makin banyak pasti nih orang datang udah jiper juga gw sementara antrian belum dimulai berarti nanti pasti akan berebutan sama orang  yang datang siang donk hik hiks, sambil harap2 cemas, ternyata jam 8 lewat lampu depan sudah dinyalakan, jam 8.30 mulai beres2 petugasnya dan sebelum dibuka gw memastikan dlu ke bapak2 polisi yang lagi bebenah bertanya apakah bisa pak perpanjang SIM tapi KTP saya beda alamat yaitu Tangerang, si bapak meng iya kan, sip sip dan akhirnya jam 8.45 si bapak yang tadi keluar dan berteriak siapa yang perpanjan SIM gw dengan langkah seribu mengambil formulir dari tangan si bapak haha biar cepet dan gak ketinggalan dan isi formulir dengan cepat juga dan tentunya foto copy KTP dan SIM lama gw udah gw siapin dari rumah donk, biar gak antri lagi untuk fotocopy. Jam 9 ternyata mereka udah mulai pekerjaan mereka (salut) walaupun di papan bilang jam 9.30 namun jam 9 mereka udah mulai  menerima formulir dan gw pun dapat antrian nomor 4, lumayannnn, gak lama kemudian nama gw dipanggi dan SIM gw pun udah jadi tanpa masalah dan SIM gw udah alamat yang baru. Sepertinya NIK udah link ke semua database kita deh, gw gak liat si pak pol ngetik2 alamat gw yang baru, mungkin waktu dia merefresh alamat gw di link ke NIK udah langsung berganti deh karena udah online (semakin kagum sama birokrasi yang udah lebih baik) dan untuk biayanya Rp, 150,000.- agak mahal ya?? tapi wes gpp lah dan SIM C gw pun sudah siap ditangan dan tinggal SIM A nanti masih beberapa tahun lagi sipppp

Traveling to Batu - Malang : 2016-03 jatuh Cinta dengan kota Batu part 5 (Selekta & Kota Malang)

Day 4 Selecta dan Menginap di Kota Malang
Huft gak berasa udah hari ke 4 dan masih mau liburan donk hehe, ternyata liburan 4 hari di kota Batu dan Malang itu kurang panjang, gw belom ke predator fun park dan masih banyak lagi seperti wisata petik apel, petik stroberi dll, dan masih ada juga banyak wisata alamnya yang belum gw kunjungi seperti coban rondo, dan coban2 lainnya serta pantai2 diseputaran Malang yang kata orang sana bagus banget, serta kalau ke Bromo juga bisa (gw udah pernah), lain kali ya mungkin ke wisata alam di malang, gw masih penasaran sama omah kayu.
Hari ini setelah check out dari hotel di Batu, kita mau menginap semalam di kota malang, dengan alasan dekat ke airport dan mau wisata kuliner tapi gak ke kejar akhirnya hanya ke toko Oen yang menurut gw sudah hilang rasanya dan mahal dan hotel di malang lebih murah hehe. Namun sebelum masuk kota malang, gw booking lagi taxi dari hotel untuk mengantar kita ke Selekta park, karena penasaran gw, karena ini taman udah lama banget menjadi tempat wisata di Batu dan yang paling tua.
Setelah Bicara dengan bapak sopir taxi apakah bisa mengantar kita ke selekta dan tunggu sebentar disana dan dari situ kita langsung di drop di kota Malang, di hotel Swiss Bellinn (Dekat mall) si bapak taxi mengiyakan, mau pake argo boleh atau mau pake jam per jam Rp. 75,000 juga boleh kata bapak sopirnya sih bedanya gak jauh kok dari harga argo dan jam2an, akhirnya gw pun sepakat tetep pakai argo, ternyata dari hotel tempat kita menginap ke selekta jauh booo, ke selekta itu kaya jalan menuju puncak dan jauh masih naik lagi keatas dan jalanannya juga gak seramai di daerah jatim park seputaran kota batu, oalahhh jauh yak, nikmatin bae lah pan kita gak kesini tiap hari. Tarif taxi pun sesuai dengan dugaan gw sesampainya di Hotel SwissBell kota malang gak sampai Rp. 200,000 plus gw beri tips ke pak sopir 50,000. (daripada sewa mobil lebih baik naik taxi xixi)
Setelah akhirnya sampai kesan gw begitu liat selekta, gw suka (semua suka) hehe karena selecta lebih tinggi tempatnya tentunya lebih sejuk dan lebih enak dan dari sini kita  bisa melihat ke kebun2 dari ketinggian dan pemandangannya indah, dan menikmati bunga2 yang ada taman, dan saudara2 di batu dan malang ini disetiap taman itu pasti ada kolam renang, di selekta ini juga kalau mau renang juga bisa, dan tiket masuknya pun gak mahal cuma Rp. 30,000 bisa berenang dan mojok buat yang pacaran hehe, sambil jalan2 foto-foto dan naik skyride donk (akhirnya nyoba lagi) hehe tapi sky ride yang ini kita harus nge-gowes sendiri. seru dan murah.
Hik-hik liburan ini sudah hampir selesai gw mau ke kota malang dan bye bye Batu... pasti ku kan kembali hehehe










Traveling to Batu - Malang : 2016-03 jatuh Cinta dengan kota Batu part 4 (Jatim Park 2 & Eco Green Park)

Day 3 Jatim park 2 & Eco Green Park
Setelah kemarin puas di Jatim Park 1 & Museum Angkut, hari ini kita menuju Jatim Park 2. Bener tuh kan kita bangunnya udah agak siang dan ketinggalan lagi free shuttle bus ke Jatim Park 2, jadinya kita memilih untuk naik taxi donk dari pada jalan kaki hehe.
Setibanya taxi kami langsung meluncur ke Jatim Park 2, dan ternyata hufftt hari ini padahal hari Selasa loh.. gw pikir di weekday lalulintas manusia yang mau berlibur agak sedikit ternyata begitu masuk ke parkiran nya buanyak banget bus bus sebesar gaban yang baru masuk dan masih banyak lagi yang mau masuk, eh buset, apakah gw salah hari?? haha oh tidak, setelah kita balik sopir kami bilang kalau jatim park itu gak pernah ada sepinya bu, selalu ramaii mau itu weekend ataupun weekday, jadi buat yang mau kesini hari apapun pasti akan ketemu keramaian, memang tempat wisata Batu ini sedang menjadi favorit para wisatawan domestik seluruh Indonesia khususnya Jawa. Akan tetapi dari hasil analisa gw cieee haha mungkin saja weekend akan lebih slow maksudnya pengunjunganya agak lebih sedikit (atau sama aja gak tau juga hehe) soalnya harga wiken dan wikdey itu gapnya lumayan jauh sekitar 30 ribu dan gak banyak anak krucil2 dan printil2 dari sekolah untuk karyawisata kalau wiken. 
Dan hari ini hari selasa banyak bis2 wisata dari sekolah, mungkin kelas 1-6 SD di seputaran jawa yang berkunjung kesini soalnya gw liat masih pada cere2, haha kasihan juga ketutupan orang pas lagi ngantri di pintu masuk dan pada berebutan saudara2, dan yang orang tuanya juga ikutan berebutan dan ada juga yang bawa mbah nya, hadeh mungkin karena orangtuanya kerja kali yaaa,  begitu mau masuk setelah dapat tiket, agak lama juga mengantri untuk masuk karena para penjaga pintu masuk yang memasangkan gelang masuk ke kita satu persatu dan  mengeledah semua barang bawaan kita dan anak2 itu dan orang tua mereka (gw gak digeledah dunk xixi.. orang tas kecil haha), apa yang digeledah?? makanan.. gak boleh bawa makanan masuk ke dalam Jatim Park, kasihan juga tuh anak2 yaa, udah dibekalin makan siang di kotak makan dan gak dikasih masuk tuh makanan dan dititip di pintu masuk, sama penjaga, well.. mungkin memang harus seperti ini supaya kebersihan lingkungan di dalam jatim park 2 harus dijaga, namun botol minum di dalam  botol minuman sendiri, boleh kok dibawa masuk. Jangan kuatir gak ada makanan didalam karena didalam banyak sekali warung dan food court dan snack2 serta minuman yang dijual dan harganyapun gak mahal kok masih dalam batas wajar dan malah tergolong murah dibanding di tempat wisata di jakarta dan sekitar.
Setelah bergerah-gerah dan senggol2an sama anak2 dan mbahnya. Gw dan suami akhirnya masuk juga kedalem dan jangan kuatir hanya dipintu masuk aja yang agak sesak, karena antrian mau masuk dan begitu masuk kedalam suasana dan angin sejuk kota batu udah mulai berasa menyambut kita dan mulai masuk dan satu-satu mengikuti rute yang ada kita melihat-lihat binatang2 yang imut2 dan lucu2, sebenarnya ada persewaan sepeda baterai disini cuma karena menurut gw kondisi ramai dari pada gak bisa lewat atau kalau mau lewat musti permisi-permisi, mending jalan aja lah, tapi lumayan loh pake kaki ini pegel haha, kalau agak sepi sewa sepeda 1 aja bisa bergantian gitu kalau cape soalnya sewa sepeda agak mahal juga sekitar 70 ribu rupiah dan  gak bisa masuk disemua tempat. tadinya gw bingung apa beda jatim park 2 sama Secret Zoo, ternyata Secret Zoo itu bagian dari jatim park 2 dan museum satwa juga bagian dari Jatim Park 2. jadi kalau kita ke Jatim Park 2 ya itu adalah Secret Zoo.
Setelah kita jalan menyusuri semua kebun dan satwa didalam nya juga ada taman air (kolam renang) dan wahana2 permainan yangg ekstrim juga ada, maklum umur udah banyak jadi kita gak main yang ekstrim2 jadilah gw ngantri di wahana yang sebenernya gwdan suami gak tau itu wahana apa cuma ikutan aja ngantri katanya kasih makan binatang, dan antriannya pun gak begitu panjang, dengan beli wortel dari mba2 yang jaga pintunya gw dan suami pun akhirnya naik, seperti mobil gandeng gitu kaya mobil odong2 tapi ini gandeng dan gw udah pede ngatur2 duduk dipinggir dan berebutan  supaya gw bisa dapet view yang bagus  dan gampang untuk bisa kasih makan binatang dan foto2 dan ternyata saudara2 hahaha didalam gw dan suami terkaget2 karena ngasih makan  binatangnya tuh ketemu muka dengan muka ama tuh moncongnya binatang hahaha bahkan sampai kepalanya sebagian masuk ke dalam kereta dan gw pun teriak2 hahaha takut, geli, lucu, dan fun.. dan sangat rekomended sekali untuk ikutan wahana ini dan surprise sekali, walaupun takut dan geli gitu tapi fun.
setelah selesai cuci muka ama tangan gimana engga ini kepala gw dibawah lehernya tuh binatang hahaha. semua wisata disini gw suka walaupun entah gimana cara kita, para orang tua atau guru disekolah mendidik anak2 murid mereka untuk tidak membuang sampah sembarangan karena masih gw lihat sampah plastik botol bekas minuman berserakan dimana2 dan mengajarkan kepada mereka budaya disiplin dan mengantri, sayang sekali kita Indonesia masih jauhh dibawah kalau soal itu, sambil berharap adanya perubahan dari dua hal ini aja dan satu lagi Indonesia bebas dari asap rokok hehe tetep (gimana engga rokok murah disini), walaupun ramai tetep gw mau fun karena namanya liburan xixi. berikut cerita bergambarnya.

ini dia antrian di pintu masuk
























Setelah cape keliling dan kaki pada kaku gak  mau donk gw kelewatan lagi ke eco green park secara kemaren gak keburu, dan waktu udah menunjukan pukul tiga sore ouchhh, kelamaan didalam secret zoo ternyata, inilah akibat kesiangan hehe, abis bertanya dimana kita bisa menunggu shutle free ke sana dari Jatim 2 yang katanya disuruh tunggu di tenda didepan pintu masuk dan udah sekitar 20 menit kita tunggu kok ini mobil belum datang dan gw pun balik bertanya ke orang yang ada diloket, mereka merekomendasikan untuk jalan kaki ya jalan kaki (lagi) katanya sih dekat, tau kan kalau org daerah bilang dekat gw rada gak percaya haha, but aniwei daripada nunggu gak jelas dan waktu jalan terus dan udah sore gw dan suami memutuskan untuk jalan kaki dari secret zoo, dan ternyata emang gak jauh sih hehe dekat aja kok cuma jalannya agak nanjak sedikit dari pada nunggu kereta yang lama dan kereta akan jalan kalau sudah penuh berarti nunggu lagi dan takutnya juga keretanya penuh, akhrinya gw pun sampai di pintu masuk Eco Green park, dan tempat ini sangat-sangat rekomen sekali ya bagus dan apik, kita bisa nikmatin dan menambah pengetahuan akan burung2 dan satu lagi pengalaman ngasih makan burung yang takut2 dipatok dan penasaran seru dan ini harus kesini kalau ke Jatim 2.














Puas dan lelah kami kembali ke hotel menggunakan mobil jemputan dan malam ini pun waktunya istirahat dan makan malam di dekat hotel ada tempat makan namanya warung mbok Sri yang sangat rekomended enak dan murah.

Total Biaya hari ini untuk kita ber2 :
Taxi ke jatim 2 - Rp. 30,000
Tiket mauk jatim 2 & Eco Green Park Rp, 170,000
Lunch Selalu skip hehe karena masih kenyang dari sarapan pagi yang full (Irit bukan pelit hehe)
Wortel, snack dan jajan Rp. 53,000
Dinner Rp. 139,000