USA Trip Part 7 : Road Trip USA East Coast - New York City

Road Trip Day 7 : New Hampshire to New York City (Dec 4,2017)
Berat rasanya meninggalkan kota ini, kota yang  nyaman, asri dan tenang, namun apa daya kita sudah harus kembali melanjutkan perjalanan yang sudah kita direncanakan.
Hari ini kita akan memulai petualangan baru, yaitu perjalanan menuju kota New York, the big Apple. Agak2 ngeri-ngeri sedap gitu ya perasaan gw mendengar nama kota ini, kota yang terkenal ramai dan mahal ini. 
Sehabis mandi tidak lupa membersihkan kamar *karena Airbnb harus bersihin sendiri, setelah itu kita menikmati sarapan blueberry muffin, roti dan sisa chicken wings semalam. Matahari sudah terang diwaktu kita meninggalkan rumah keluarga *smith di Dunbarton,NH,
Jarak yang akan kita tempuh dari Dunbartton menuju Queens, NYC tempat kita menginap selama 3 malam di NYC adalah sekitar 253 miles atau sekitar 400an km, yang dapat ditempuh selama lebih dari 4 jam perjalanan.


Diantara NH to NYC, rencana awal kita terlebih dahulu adalah hendak melipir dan mengunjungi area wisata yang berlokasi di Salem, MA, namun didalam perjalanan, entah apa yang merasuki kami, tiba-tiba kami malas pergi kesana wkwk, lalu suami gw berbeloklah menuju Old Sturbridge Village yang masih di Massachusetts tanpa kita rencanakan, apa itu Old Sturbridge Village, cek aja di google wkwk, itu desa yang dijadikan museum yang hampir mirip dengan Pourstmouth gitu yang isinya desa dengan rumah2 dan bangunan tua, namun apa daya ternyata hari itu Desa nya TUTUP dan kebetulan juga ternyata admissionsnya lumayan mahal.. wkwk, ini lah jika kita pergi tanpa rencana yang matang. ya sudahlah ya akhirnya dari sini kita hendak langsung menuju Queens, NYC saja lah yaa.





Berkendara selama 1 jam lebih dari Old Sturbridge villa, kita melewati kota Southbury,CT. Perut mulai terasa lapar begitu juga dengan mobil yang kita kendarai juga butuh BBM, oleh karena itu kita melipir di salah satu kompleks rest area, keluar dari interstate langsung ketemu kompleks ini, di tempat ini ada tempat untuk isi bensin dan beberapa restoran dan Toko2 FO yang bermerk dan yang lebih istimewa lagi gw ketemu toko TJMAX yeay, akhirnya gw bisa mampir juga kesini. 
Ditempat inilah kita memilih untuk menghabiskan waktu hingga sore hari sebelum memasuki kota NY. 
Kita berdua memilih untuk makan siang di resto PANERA, karena bingung mau makan apa wkwk, dan setelah makan langsung menuju TJMAX untuk cuci mata, sekaligus hendak mencari oleh2 untuk mama bunga, klu gak inget kantong udah kalap kali belanja disini, wkwk barangnya murah dan bagus.


Lunch at Panera


Dari Southbury kita melanjutkan perjalanan kembali, perut sudah happy begitu juga mobil sudah full terisi bahan bakar, namun hati gw masih tertinggal di TJMAX wkwk. 
Memasuki state New York, suasana sudah mulai terasa berbeda, di sini lebih ramai kendaraan, begitu juga manusianya, disini terdapat berbagai jenis manusia dengan gaya yang berbeda, gw melihat Amerika nampak berbeda dengan tempat yang sebelumnya gw kunjungi.



Wajah jakarta sama dengan NYC dikala macet xixi

Macet di NYC
Pada trip kali ini, walaupun melewati sisi luar Boston namun kita tidak mampir ke kota Boston, padahal kalau mau sih bisa juga kita jalan2 sebentar disana, mungkin next time yaa.
New York City, hari sudah  mulai gelap ketika kita memasuki kota ini, kita agak telat meninggalkan Southbury tadi dan perjalanan sedikit tersendat karena jalanan sudah macet, gw seperti melihat wajah Jakarta disini, macetnya sama seperti di Jakarta, namun bedanya disini semua pengendara lebih teratur dan tidak ada mobil yang nyempil2 kaya upil apalagi motor, kalau salah jalan apes karena pasti terjebak macet, alhasil sambil cari2 alamat rumah host, kita putar2 dan nyasar, hari sudah malam ketika akhirnya kita tiba di rumah Pak Steven, orang etnis china yang tinggal di NYC bersama keluarganya dan menyewakan kamarnya kepada kita.
 Queens, NYC kita akan tinggal selama 3 malam 4 hari di tempat ini, memang agak sedikit jauh dari pusat kotanya sih, namun hanya tempat ini lah yang terjangkau oleh kantong kita, untuk di daerah lain apalagi hotel, ratenya amatlah mahal, seperti biasanya kita memiliki budget untuk hotel pada setiap trip kita, umtuk trip kali ini budgetnya adalah maksimal 1,2 jt per malam, itu saja sudah termasuk mahal, *sebisa mungkin kurang dari harga itu, mencari hotel harga segitu ditengah kota NYC itu tidak mudah, ada juga hotel yang murah, namun nama hotelnya gak jelas euy, jadi lebih baik kita tinggal di tempat yang agak kepinggir sedikit dan tinggal pada orang yang menyewakan kamarnya untuk para traveler yaitu airbnb dengan harga yang murah yang gw dapat selama 3 malam tidak sampai 3 juta. 
Beruntung rumahnya steven ini tidak jauh dari halte bus untuk kita memulai aktifitas esok hari dan disekelilingnya terdapat banyak resto serta minimart, kamarnya lumayan lengkap hanya saja kamar mandinya share, tapi so far selama tinggal disini tidak terjadi masalah untuk kita dan kita lumayan menikmati baik host dan area atau komplek apartemennya. 
Di daerah ini kita melihat banyak orang asia dan timur tengah serta india, jadi ada beberapa resto yang menjual halal food.
Dan yang lebih penting dari itu Parkir Mobil, di NYC ini untuk parkir mobil  kita perlu sangat hati2 karena ada sisi jalan yang parkirnya berbayar, jadi didepan apartmentnya steven itu sisi yang persis di depan rumahnya adalah sisi free parking namun sisi yang bersebrangan adalah sisi dengan parking yang berbayar, oleh karena itu kita harus cepat-cepat memarkir mobil kita kalau engga sudah didahulukan orang lain.
Pada hari pertama kita parkir lumayan jauh dari apartmentnya steven, namun kami beruntung, keesokan harinya pas didepan rumah steven parkir mobil kosong, jadi kami memindahkan mobil kami persis didepan apartemen.
Selama di NYC kami tidak menggunakan mobil, jadi mobil kita parkir di depan rumah steven selama 4 hari dan kita berkeliling NYC dengan menggunakan kendaraan umum.
Steven malam itu menyambut kita dan menerangkan apa2 aja dan bagaimana tata cara untuk tinggal di rumahnya, ternyata NYC sangat concern mengenai sampah, kita tamu juga di ajarkan oleh steven cara membuang sampah yang benar, setelah semuanya selesai, tiba waktunya untuk kita explore area sekitar sambil membeli minum di minimart dan makan malam. Makan malam kali ini kita memilih resto China yang letaknya tidak jauh dari apartemen steven. Malam ini kita makan di resto ini, rasanya lumayanlah karena kangen nasi juga wkwk. Setelah menikmati makan malam kita berdua kembali ke apt untuk istirahat dan menyiapkan tenaga untuk esok hari kita ke pusat kota NYC.

Rute kita hari ini adalah : NH - Old Sturbridge Village,MA - Southbury,CT - Queens,NYC.

Total biaya yang dikeluarkan hari ini adalah

Gasoline 1 - Usd. 20
Lunch Panera - Usd.25,27
TJ Max - Usd. 32,12 .... Pssssst
Gasoline 2 - Usd. 20
Queens - Tissue & Water - Usd. 9
Queens - Dinner - Usd. 13.5
Total Usd. 119.89

Road Trip Day 8 : New York City (Dec 5,2017)

Good Morning NYC, dari jendela kamar terlihat orang2 sibuk seliweran, namun tidak seramai pamulang *tetep hee dan anak2 sekolah siap berangkat menuju sekolah, orang2 yang bekerja siap-siap berangkat menuju kantor, hari ini kita berdua bersiap2 untuk menyusuri Lower Manhattan kota NYC yang dimulai dengan Staten Island Ferry port, setelah dari sini nanti tergantung kemana kaki ini membawa kita berjalan hee.
Staten Island
Jadi kita berdua ini di NYC mencoba menuju tempat wisata yang ada, namun yang tidak berbayar atau gratis, karena Gratis untuk dapat viewnya Lady Liberty - icon NYC yang terkenal itu, kita berdua mencoba memanfaatkan transportasi gratis berupa Ferry yang berangkat pulang pergi dari Manhattan menuju Staten Island, dimana ferry tersebut melewati pulau elise dan pulau Liberty, tempat dimana berdirinya patung Lady Liberty tersebut. *mungkin next trip kita akan coba tour yg langsung menuju patung Lady Libertynya. 
keluar dari rumah menuju halte bus yang berjarak hanya 50 meter dari rumah steven, karena kita datang ke NYC menggunakan mobil jadi kita belum sepenuhnya menyesuaikan diri dengan system transportasi yang ada di NYC, yang gw tahu kita perlu membeli Metro Card untuk  menggunakan metro di NYC.  
Berbekal dari petunjuk yang gw browshing semalam untuk menuju Staten Island ferry port kita dapat  menggunakan bus, namun masih belum yakin tata cara membayar bus di NYC seperti apa, kita berpikir masih dapat menggunakan uang cash seperti di DC, tapi ternyata kita ditolak sama driver busnya wkwk. Alhasil kita mencoba bertanya dan mencari tau dimana kita bisa mendapatkan kartu sakti Metro Card tersebut.
Disekeliling rumah steven memang tidak ada semacam minimart seperti Indom atau Alfam atau sekelas sevel, yang ada adalah minimart yang punya orang chinese, jadi di toko tersebut tidak menjual metro card, diberi tahu oleh pemilik toko itu untuk berjalan menuju gas station yang sudah pasti di USA, setiap gas station pasti ada minimartnya dan mereka yang pasti menjual metro card. 
Kita berdua demi membeli Metro Card di udara yang dingin ini berjalan hampir 1 km untuk mendapatkannya, *PR banget sih. Setelah berjalan lumayan jauh kita ketemu dengan pom bensin dan membeli Metro Card dari minimart yang ada tempat itu serta tidak lupa belanja snack untuk ngemil.
Harga metro card dapat beli dengan seharga $42 untuk 2 kartu, huftt mahal juga yee.. heee
Setelah mendapatkan kartu kita berdua kembali menuju tempat pemberhentian bus tadi untuk menaiki bus no Q30 atau Q31 berhenti di Utopia Typk dan dari tempat ini kita menuju langsung ke manhattan dengan bus *( nomor busnya nya gw lupa hiks sorry ya.. bus nya termasuk rate yang agak mahal sepertinya harganya diatas USD 5 karena bus cepat, jadi bus itu tidak  berhenti lagi. 
Agak membingungkan cara menggunakan metro card ini karena bukan di tap melainkan di gesek atau di masukin dan gw sukses terbalik2 menggesek atau memasukinnya.. kan  jadi malu gw haha karena dib elakan gw orang  pada nunggu wkwk.  
Sesampainya di tengan kota, bisnya agak muter2 dan membingungkan juga sih sebenarnya tetapi kita berdua nekat dan enjoy aja, alhasil kita berhenti di tempat yang agak jauh dari port ferry staten islandnya dan kita berjalan lumayan menyusuri sungai sampai menemukan ferry port itu, namun tidak kecewa karena sepanjang perjalanan menuju tempat itu gw ketemu sekelompok fire fighter, FDNY yang keceh2 hehe dengan firetruck mereka yang juga lucu2 dengan ornamen2 natal di depan truck mereka dang w sempat berfoto di depan mobil mereka heee.
Tidak jauh dari mas-mas fire fighter itu kita menemukan Port Ferry nya dan cus beburu kita memasuki antrian Ferry yang saat itu lumayan ramai antrian juga ya, dan pasti nya gw melihat banyak turis yang juga mencoba untuk menaiki ferry ini, lumayan kan Gratis dunk wkwk, walaupun gratis orang2nya tetap teratur dan tertib. Untuk melakukan trip ini sangat rekomended hanya saja kalau membawa kamera standart seperti kamera gw maka hasil jepretannya mau dari sisi mana aja hasilnya kurang bagus juga jadinya berfoto dengan lady libertynya  kurang maksimal akan tetapi mata ini sudah dimanjakan dengan melihat indahnya kota manhattan dari tengah2 sungai dan memandah patung liberty dari kejauhan, jika teman2 ingin lebih dekat kepatung ada banyak operator tur yang bisa kita ikuti kok tidak usah kuatir, hanya kita berdua aja yang maunya gratis.
Sesampainya di staten island kami harus keluar semua dari ferry tidak bisa tinggal didalam nya, kami lumayan berlari-lari dengan beberapa orang untuk kembali mengejar ferry balik ke  manhattan di pintu sebelahnya yang sedikit lagi petugasnya menutup pintu hee.. 
Tiba kembali di Manhattan kami kembali menyusuri sungai., eh sungai apa laut yak wkwk.. kita berjalan menyuri dan ketemu seperti memorial park dan berupa benteng gitu tapi gak tau  namanya apa hee.









Berjalan Menyusuri sungai
Fireturcknya lucukan...
                                     



Mas-mas FDNY

WallStreet & Trinity Church

Selepas dari sini kita berdua berjalan saja mengikuti kemana kaki melangkah sampai bertemu replica banteng yang besar dan banyak orang berfoto, didepan banteng tersebut ohhh ternyata itu wall street wkwk. Didekat situ ada sebuah gereja yang cukup antik bernama Trinity Church, kita memasuki gereja dan tanpa sengaja bikin malu omg gw ditegor oleh security karena memoto gereja menggunakan Flash ouch sorry, gw biasanya selalu mematikan flash di hp gw, tapi kenapa ini kok bisa nyala yaaa. Hadeh bikin malu aja ya..









National September 11 Memorial
Selepas dari sini kita masih berjalan kaki menuju memorial 9/11, suasana disini agak sedikit sunyi dan untuk menghormati keluarga yang ditinggalkan pada korban 9/11 kita  lebih baik tidak usah berfoto dengan banyak gaya disini, cukup foto biasa saja, monument ini berbentuk seperti kotak besar dan dalam dengan air  mancur mengalir dalam rangka memperingat kejadian yang memakan korban pada saat robohnya gedung pencakar langit itu.
Dari 9/11 kami mencoba menuju Brooklyn Bridge dengan manggunakan kereta ke sisi sebrang nya. Suami gw bertanya pada petugas dan petugas dengan sigap membantu kami, hingga kami sampai di sebrangnya dan diujung jembatan Brooklyn.








Brooklyn Bridge
Akhirnya ketemu juga kita dengan  jembatan icon kota NYC ini, jembatan ini ada 2 sisi jalur, sisi  yang kanan khusus untuk orang yang bersepeda dan yang sebelah kiri khusus untuk orang yang berjalan kaki, lebar jembatannya tidak terlalu besar, hanya cukup untuk satu pejalan kaki bolak balik dan satu sepeda bolak balik, para pejalan kaki jangan coba-coba untuk berjalan di sisi tempat orang naik sepeda karena orang yang naik sepeda tidak segan2 untuk tidak berhenti demi menunggu kita berjalan artinya kita bisa saja di serempet oleh pengendara sepeda, mereka kadang suka bertampang kesal jika ada turis yang memblok jalan mereka, jika mau berfoto boleh aja tetapi jangan lengah sama sepeda ya, saya pernah baca ada kejadian orang ditabrak dan dimaki2 oleh orang yang bersepada karena dia sedang selfie di tengan2  jalur sepeda. Awalnya kita menyusuri jembatan ini tidak berniat untuk menyebrangnginya kita hanya hendak berfoto saja, namun kaki ini semakin jauh berjalan dan kata suami gw, tanggung sampai di tengah trus kita balik lagi akhirnya kita terus berjalan menybrangi jembatan sepanjang hampir 2km itu. Sampai-sampai gw merasa kegerahan di udara yang dingin ini, Wuff.. sebenarnya area sekeliling Brooklyn Bridge dari dua sisi sangat bagus hanya saja karena kaki udah gempor duluan jadinya kita kecapeaan, beristirahat sejenak di tamannya dan setelah ini hari sudah sore kami berdua akan kembali ke queens.











HP dengan signal pas-pasan dengan menggunakan Tmobile mencari signal untuk kembali ke queens dari sini, akhirnya kita mencoba naik Metro/subway menuju Queens yang ternyata lebih gampang saudara2 dibandingkan dengan naik bus, dengan tariff yang hanya 2.75 kita langsung sampai di 69 ave utopia queens. 
Kita naik F train yang menuju ke Jamaica lalu turun di 169st sekitar 30 menit, dari sini kita tinggal naik bus Q30/31 menuju 69st utopia. Di NYC ini kita sekali Tap kartu berlaku untuk transit juga kalau kita hendak naik bus, jadi kita membayar 2.75 itu sudan termasuk train dan bus Q30/31 menuju ke Steven’s House..Murah kan..
Sesampai di Utopia kita mau makan sore menjelang malam, akhirnya pilihan kita jatuh pada resto Afgan kebab.. di dekat apt steven.


Tempat tunggu bus menuju rumah steven sekeluarnya dari 169st station 
169st station.stasiunnya lebih jelek dari stasiun2 di asia yaa


Halal.. Afgan kebab
Sumpah ini besar banget porsinya

setelah ini  kami berdua jajan snack dan kembali ke apartemen untuk beristirahat untuk besok kembali menuju Manhattan.

Rute hari ini adalah :
Utopia, Queens - Staten Island, Wall Street, Trinity Church, 9/11 Memorial, Brooklyn Bridge - Utopia, Queens.

Biaya yang kita keluarkan hari ini adalah :
2 Metro Card - Usd. 42
Jajan di Minimart - Usd. 5.25
Dinner Afgan Kebab - Usd. 23.5
Magnet (Oleh2) - Usd. 16
Total Biaya - Usd. 86.75

Road Trip Day 9 : New York City (Dec 6,2017)

Hari ini adalah hari terakhir di NYC karena besok pagi kita sudah mulai berangkat kembali ke rumah mertua. Tidak terasa Road trip kita sudah hampir berakhir dan selama perjalanan kita tidak menemukan kendala apa-apa semuanya lancar, puji Tuhan. Mama bunga sudah sibuk menghubungi kita untuk memastikan kedatangan kita kembali.
Seperti gw sudah bilang dari awal di NYC ini gw merasa Amerika berbeda dari tempat atau area yang sebelumnya kita kunjungi, Budaya Amerikanya sudah tidak terasa di daerah ini, ramah tamah orang lokal Amerika, tidak terasa dan terlihat di kota ini, seperti biasa semua orang berjalan dengan kesibukannya masing-masing, gw juga melihat lebih banyak warna kulit di tempat ini dan banyak wisatawan2 yang berasal dari berbagai bangsa semua ada disini. 
4 hari di NYC ini, dipotong 2 hari perjalanan (Hari 1 tiba malam dan hari ke 4nya berangkat pagi), dengan full day 2 hari di NYC sangatlah terbatas, karena ternyata masih banyak tempat2 menarik yang belum sempat kita kunjungi,  kita berdua belum mengunjungi dan menikmati Manhattan dimalam hari, dimana lampu2 kerlap kerlip bersinar ceria apalagi dibulan natal ini,  pasti bagus baget dan juga Rockefeller center yang terlewat oleh kita astagim wkwk, oleh karena itu walaupun kota ini sekeras dan bahkan lebih mahal Jakarta ini, sukses membuat kita kangen dan ingin kembali lagi kesini suatu saat nanti karena masih ada rasa yang tertinggal disini.
Selepas bangun pagi, berbersih diri dan kita akan kembali menuju Manhattan namun kali ini kita akan ke sisi Midtown Manhattan, dengan tujuan utama kali ini adalah Central Park.
Berjalan kembali ke tempat pemberhentian bus Q31/30 karena sudah tahu, kita langsung untuk turun di 169st subway station dan naik F train langsung menuju Midtown Manhattan.
Metro atau Subway station di NYC ini sudah terlihat Nampak tua, tidak seperti di Asia, di Asia subway dibuat senyaman dan sebagus mungkin, bersih dan banyak toko bahkan  ada akses mall langsung dari stasiunnya, Di Jakarta pun sudah lebih baik stasiun keretanya. Stasiun disini juga tidak seramai stasiun2 di asia dan disini nampak gelap, suram dan agak pengap dibeberapa tempat, tidak terlalu bersih, namun gw tidak melihat coretan2 di temboknya dan jangan berharap disini ada escalator yaaaa semua stasiun yang gw lewatin naiknya pake kaki. Namun sejauh ini kami pengguna metro dan bus tidak menemukan kendala apapun dan petugas pun sigap dan siap membantu penumpang yang hendak bertanya.
Central Park
Keluar dari subway station kita masih berjalan sedikit menuju Central park, karena belum sarapan kita mampir di salah satu resto yang menawarkan sarapan murah dan Nampak ramai orang2 pagi itu menikmati sarapan di resto tersebut. 


Resto sebelum Central Park untuk Sarapan
Gw sangat terpesona, ditengah NYC yang begitu ramai dan banyak gedung pencakar langitnya, masih terdapat taman seluas 300 ha, luas banget ya. Taman ini mungkin dibuat untuk tempat penghijauan dan tempat bermain warga yues dan turis tentunya. Masuk ke dalam taman ini gratis dan kita dapat map gratis jika bertanya pada tempat yang resmi, namun jika kita berjalan ke dalamnya banyak orang2 yang berjualan peta central park dengan biaya tentunya alias kita harus membeli peta itu, padahal gw tadi dapat petanya gratis, siapkan sepatu yang nyaman karena taman nya luas banget, hari itu pohon2 nampak kering, tidak ada daun dan serasa gersang karena sudah memasuki musim dingin, mungkin jika kita datang pada saat summer, spring atau autumn pasti bagus banyak pohon dengan daun yang rimbun dan bunga bermekaran dan berwarna warni, di dalam taman banyak atraksi2 khusus untuk turis, karena musim dingin di tengah2 taman terdapat ice skating. Jangan kaget kalau saat kita sedang berjalan2 ditaman itu selalu saja ada seseorang menghampiri kita, biasanya orang2 menawarkan sesuatu ke kita, kita tinggal tersenyum saja bilang no thanks. Di NYC kita akan selalu melihat mobil patroli NYPD ada dimana2 jadi tidak usah kuatir akan keamanan kita walaupun kita selalu harus waspada dimanapun kita berada.







Kaki gw cukup lelah akibat kemarin berjalan 2 km dipagi hari bolak balik mencari metro card dan 2 km menyusuri broklyn bridge hufft, jadi baru setengah jalan di taman central ini kaki gw udah mulai terasa cenat-cenut hee umur emang gak bisa boong yak, setelah mengelilingi taman melihat ice skate dengan background music terdengar lagu berdendang I AM DREAMING OF A WHITE CHRISTMAS.. duh jadi melo, dengar lagu itu dan melihat orang2 bermain ice scate, rasanya tersentuh dan terharu, Puji Tuhan akhirnya gw bisa memenuhi mimpi gw.




Di sisi lain taman terdapat pasar gitu seperti festival karya2 disana dan makanan2 yang nampak menggiurkan, namun perut masih kenyang dengan sarapan tadi sebelum menuju taman ini, setelah kaki pada pegel kta berdua istirahat sejenak dan keluar taman central dari tepat bersebrangan dengan hotel Trump Intenational, dari sini kita berjalan kaki menyusuri 6th av arah broadway 




6th Avenue – NYC
Setelah berjalan menyusuri jalan ini, tanpa sengaja menemukan The Halal Guys food truck yeay, melewati truck pertama belum ada rasa ingin membeli, tapi jika dipikir lagi, kapan  lagi kita bisa mencoba food truck yang terkenal review nya dari para Blogger dan youtuber, akhirnya bertemu dengan halal guys yang ke dua karena gw lapor suami tentang halal guys ini, dia dengan antusian mau mencoba,  akhirnya kita hanya beli 1 dan dmakan namun berdua yang pada akhirnya gw menyesal wkwk, kenapa kita tidak membungkusnya dan dibawa untuk nanti makan malam, sudah terlambat karena food truck ini lagi, karena ternyata enak. 
Tepat di sebrang halala guys ada Gedung Radio City, setelah duduk di pinggiran perkantoran untuk makan halal guys, agak sedikit was-was takut di usir satpam wkwk, tapi kita duduk tempat duduk kok bukan asal duduk jadi aman dan tidak ada yang mengusir kita hee. 
Suasana jalanan saat itu sangat ramai turis maupun orang2 pekerja kantoran di area situ, gedung2 nampak meriah dengan ornament dan lampu-lampu natalnya mamanjakan mata. Dari sini kita berjalan akhirnya tiba di Broadway.




Truknya cantik2 ye







Broadway & Time Square
Sambil menikmati suasana saat itu walaupun kaki ini rasanya mau protes kita berdua tetap berjalan menyusuri 6th ave menuju tempat yang terkenal time square itu, sebelum sampai disana gw dan suami melipir terlebih dahulu mengistirahatkan kaki di mcdonal dekat dengan time square untuk beli minum dan istirahat huff lumayan perjalanan yang panjang kita tempuh hari ini dengan menggunakan kaki, karena mau naik subway rasanya nanggung dan harus turun naik juga. Kita berada di Broadway bukan untuk nonton show juga, hanya menikmati suasana disana saja.
Gw berfikir time square itu ada sebuah jam dinding raksasa gitu ternyata gw salah besar wkwk, ternyata ya memang tempat orang pada nongkrong cantik aja disini, biasa aja sih menurut gw wkwk selesai foto2.. sambil bersyukur gw sudah sampai juga di NYC. Kita bedua kembali berjalan dan mendapati sebuah taman da nada ice skatenya lagi yaitu Bryant Park







Bryant Park
Sebuah taman *Lagi dan terdapat ice skate *lagi namun taman ini lebih kecil disbanding Central Park *pastinya sih, taman ini dikelilingi oleh gedung2 dan stand makanan serta tempat duduk2 cantik juga, sore itu Nampak ramai di taman ini, asik juga ya kalau gw berani untuk main skate namun ternyata nyali gw belum ada, dan karena kaki udah mulai cape jadi kita tidak terpikir untuk kembali ke Rockefeller center ternyata salah gw harusnya kita ke Rockefeller dlu karena sudah terlewat wkwk ya sudah next trip lagi ya, gw dan suami niat suatu hari mau balik kesini lagi karena ternyata banyak tempat yang belum sempat kita kunjungi selama kita di NYC ini bahkan Queens pun belum sempat kita ekspolore, setelah dari sini kita masih berjalan kaki lagi keliing2 sampai kaki ini rasanya mau patah duh.. menuju Empire State Building, cukup berfoto di depannya saja tidak naik keatas hee.






Depan Empire state

Bryant Park

Setelah lelah kita berdua siap kembali ke queens, menuju queens sebenarnya bis Q30/31 melewati TJ Max dunk tapi karena malas dan akhirnya kita memutuskan untuk menutup hari ini dan kembali ke Apt Steven dan makan malam kali ini kita kembali ke Resto China yang ada di dekat rumah steven sambil membeli jajanan untuk bekal besok pagi2 benar kita sudah akan kembali ke Virginia. Bye NYC kita akan kembali..


Rute kita hari ini adalah
Queens, Utopia - Central Park - 6th Avenue - Time Square - Broadway - Bryant Park - Empire State Building - Queens, Utopia.

Biaya yang dikeluarkan untuk Hari ini adalah 
Topup Metro Card - Usd.10
Breakfast - Usd. 13,61
Halal Guys - Kebab - Usd. 5
Mcd - Usd. 5.42
Jajan untuk besok perjalanan - Usd.19.82
Dinner Chinese Resto - Usd. 17.60
Total adalah - Usd. 71.45