Birokrasi : Kena Pajak Progresif kendaraan.. yuk di cek dan di blokir kendaraan lama kita

Akhir bulan Juni kemaren gw punya kesempatan untuk memperpanjang STNK kembali sebelum nanti tahun depan mau gw mutasikan kendaraan gw ke TangSel dari Jakarta. Well biasaya gw perpanjang STNK di gerai Samsat yang ada di Gandaria City, karena selain nyaman dan didalam mall hehe jadi gw selalu perpanjang baik STNK dan SIM di gerai tersebut. Tapi berbeda dengan tahun ini atau sejak tahun 2015 bahwa pajak kendaraan bermotor akan dikenakan progresif yang ada di dalam 1 alamat yang sebelumnya 1 nama. Gw sih mendukung banget sebenarnya program pemerintah ini karena Jakarta dan sekitarnya sudah terlalu banyak kendaraan jadi perlu dibatasi pembelian kendaraan. Tidak seperti negara tetangga kita Singapore "katanya" tolong dikoreksi kalau gw salah hehe, yang gw dengar dari salah satu radio bahwa kalau kita membeli mobil di negara tersebut ijinnya susah banget dan hanya sampai maksimal 10 tahun  dan pajaknya tinggi banget, belum lagi ERP dan parkir serta Bensin, ughh selangit deh. Namun enaknya di Singapore semuanya sistem transportasi umum sangat bersih dan teratur dan murah serta MRT yang menjangkau semua tempat dan waktunya pun semua tepat gak ada yang ngetem seenaknya, ugal-ugalan dan ngaret alias terlambat nyampenya dengan alasan ganguan signal ataupun ada yang anjlok, (comuter sering ngaret) serta amannya pejalan kaki yang selalu jadi raja di negara ini, klau kita jalan di zebracross pasti setiap mobil akan berhenti, jadi kemana2 di negara ini bisa di prediksi pake waktu, gak kaya di jakarta dan sekitarnya, jalan di parkiran Mall pun di klakson suruh minggir, Ingat kata suami, waktu gw lagi takut2nya naik pesawat karena banyak kecelakaan lalu suami gw jawab, gw lebih takut tuh jalan di pinggir jalan di jakarta dan sekitarnya dan berkendaraan dari pada naik pesawat dan orang lebih banyak mati di dalam kecelakan lalu lintas di jalanan dari pada di awan,, nah loh bener juga haha jadi ngenes gw..bukan banggain Singapore namun gw yakin pasti kita bisa berubah dan China pun dengan penduduk terbanyak bisa teratur, ayooo Indonesia kamu Bisa teratur.. 
Sooo, karena kalau cek progresif kabarnya tidak bisa kalau di Gerai jadilah gw pergi  langsung ke Samsat jakarta Pusat yang terletak di Mangga Dua, (Balik lagi.. jodoh kali hehe) disini kita tinggal datang ke loket perpanjangan STNK untuk minta formulir perpanjangan dan langsung di suruh sama petugasnya untuk terlebih dahulu ke loket cek progresif, (Emang tujuan gw sih), dengan membawa fotocopy STNK dan BPKB serta SIM (tanda pengenal), karena KTP gw sudah KTP tangsel jadi gw simpan KTP gw dan pakai SIM yang masih pakai alamat Jakarta, lalu ambil nomor antrian dan gak lama dipanggil dan betapa gw kaget bahwa mobil gw adalah mobil ke 7 ehhh busettt, dan pajaknya pun jadi selangit, alamakkk help.. seriusan ini pak??? gw cuma punya mobil 1 kok hikss, sambil melas ke bapak petugas. Sekarang pakai Alamat bu untuk pajak progresif bukan per nama lagi, lalu bapak petugas memberikan nama2 pemilik mobil di alamat lama gw di Jakarta, yang nama2 itu ada nama tante gw, adik gw, anaknya tante gw, menantunya dan gw sendiri, hahhhh.. sambil petugas menerangkan jika ibu punya KK terpisah maka tidak kena pajak progresif walaupun dalam 1 alamat, walahh gw udah gak punya KK Jakarta (Dalam hati) ibu minta tolong aja orang dirumah foto in KK nya dan kasih tunjuk ke bapak petugas, sambil sedih karena malas kembali lagi ke rumah dan ke sini lagi hiksss, dan gw duduk dulu sambil buka buka HP dan cek email lama gw siapa tahu gw bisa nemu attachment KK lama gw dan puji Tuhan, Tuhan Baik banget deh gw nemu di outbox gw scan KK lama gw dan dengan semangat gw memperlihatkan ke bapak tadi dan akhirnya pun gw berhasil dan ada 1 masalah karena ada mobil atas nama gw yang sudah dijual di tahun berapa gw aja gw udah lupa, tetapi bapaknya bilang kalau atas nama sendiri, bisa langsung di blokir ke lantai 5, dan gw pun naik ke lantai 5 ke loket blokir, gak lama setelah gw menyerahkan surat pengantar dari bagian cek progresif dan mengisi form blokir dengan tandatangan menggunakan materai 6000 serta menyerahkan fotocopy identitas gw dan kendaraan lama gw pun akhirnya sudah terblokir. Puji Tuhan.
Lalu setelah selesai semua, gw balik lagi ke loket progresif dan dapat pengesahaan di sini, setelah itu mulai proses perpanjangan dan gak lama setelah itu STNK gw pun selesai dengan biaya yang gak selangit lagi.
Jadi untuk tambahan dan catatan kita, kalau dalam 1 rumah banyak keluarga seperti gw dulu, maka setiap perpanjangan STNK harus ke samsat dan bawa fotocopy KK karena tiap tahun mereka akan tetap mengecek KK kita dan Cukup Puas dengan pelayanan Samsat disini. 

No comments:

Post a Comment